Postingan

SENI RUPA BAB II

Gambar
                                                                        Berkarya Seni Rupa      Berekspresi adalah salah satu kebutuhan hidup manusia, realitas internal kehidupan spiritual siswa membutuhkan penyaluran, agar dapat mencapai keseimbangan kehidupan rohaniah yang sehat. Proses mengamati, menanyakan, mencoba, menalar, dan menyaji adalah aktivitas proses kreasi yang lebih bersifat objektif. Dengan memadukan realitas internal yang subjektif dengan pendekatan objektif diharapkan siswa mendapatkan pengalaman yang berharga, yakni keharmonisan antar kehidupan batiniah dan kehidupan lahiriah. Dari proses kegiatan berekspresi ini potensi artistik para siswa akan berkembang, dan karya-karya siswa adalah objek-0bjek real tentang apa yang mereka harapkan, inginkan, dan sudah pasti merupakan dokumen penting bagi kehidupan psikologis mereka. A. Bereksperimen      Aktivitas penciptaan seni rupa (murni, desain, dan kria) yang mementingkan kreativitas, sangat memerlukan keberanian berekspe

SENI RUPA BAB 1

Gambar
BERAPRESIASI SENI RUPA, SENI MUSIK, SENI TARI, SENI TEATER      Apresiasi seni rupa adalah aktivitas mengindra karya seni rupa, merasakan, menikmati, menghayati dan menghargai nilai-nilai keindahan dalam karya seni serta menghormati keberagaman konsep dan variasi konvensi artistik eksistensi dunia seni rupa. Secara teoretik menurut Brent G. Wilson dalam bukunya Evaluation of Learning in Art Education; apresiasi seni memiliki tiga domain, yakni: perasaan (feeling), dalam konteks ini terkait dengan perasaan keindahan, penilaian (valuing) terkait dengan nilai seni, dan empati (emphatizing), terkait dengan sikap hormat kepada dunia seni rupa, termasuk kepada profesi seniman, yaitu perupa (pelukis, pematung, penggrafs, pengeramik, pendesain, pengriya, dan lain-lain). Pengalaman personal mengamati karya seni dilakukan dengan melihat lukisan yang dipajang di depan kelas. Siswa diminta untuk mengamati yang dilanjutkan dengan menceritakan hasil pengindraan, respons pribadi, reaksi, analisis, pe